Monday, March 17, 2014

GSM

Apa sih itu GSM?
Mungkin banyak dari kita sering mendengar tentang istilah GSM.
namun sebenarnya apa sih GSM itu? 
Mungkin sebagian dari kita akan menebak GSM itu kartu telepon untuk handphone.
ada yang bilang seperti XL, Indosat, atau Telekomsel. 

Yup.. semuanya tidak bisa dibilang salah namun juga tidak bisa dibilang benar.
GSM merupakan singkatan dari Global System for Mobile communication atau bisa kita sebut sebagai standar global untuk komunikasi digital.
GSM sendiri dibentuk oleh grup standarisasi di eropa pada tahun 1982 yang beroperasi pada frekuensi 900-1800 Mhz.

GSM merupakan teknologi infrastruktur untuk pelayanan telepon selular digital yang menggunakan metode TDMA (Time Division Multiple Access) dan FDMA (Frequency Division Multiple Access). 

TDMA adalah sebuah metode channel access untuk menshare medium networks. TDMA memperbolehkan beberapa user untuk menshare sebuah channel frequency yang sama dengan membagi signal menjadi beberapa time slot. 

FDMA adalah sebuah metode channel access yang digunakan pada multiple-access protocol sebagai sebuah protokol untuk penyaluran. FDMA memberikan user suatu alokasi pribadi dari 1 atau beberapa frequency bands  atau channels.

Untuk kinerja TDMA dan FDMA akan dibahas pada artikel lainnya.

Jaringan GSM mempunyai arsitektur dengan standar ETSI (European Telecomunication Standar Institute) GSM 900/1800.
Pada arsitektur jaringan GSM terdiri dari 3 subsistem:
- Base Station Subsystem (BSS)
- Switching Subsystem (SS)
- Operation Subsystem (OSS).

Di bawah ini adalah topologinya:



The Base Station System (BSS):
Semua fungsi yang berhubungan dengan radio dilakukan pada BSS, terdiri dari BSC (Base Station Controllers) dan BTS (Base transceiver stations).
  • BSC
    BSC memprovide semua fungsi kontrol dan link fisik antara MSC dan BTS. BSC mempunyai high-capacity switch yang menyediakan fungsi seperti handover, cell configuration data, dan kontrol dari radio frequency (RF) power levels pada BTS.
  • BTS

    BTS menghandle radio interface pada mobile station. BTS adalah equipment radio (transceiver dan antenna) yang dibutuhkan untuk menservice setiap cell pada network. sebuah grup BTS dikontrol oleh BSC.

The Switching System:
Pada bagian switching system bertanggung jawab untuk menjalankan proses call dan fungsi yang berhubungan dengan subscriber. Pada switching system terdapat beberapa unit:
  • Home Location Register (HLR)
    HLR adalah suatu database yang digunakan untuk menyimpan dan memanage subscriptions.
    HRL merupakan database yang paling penting karena menyimpan data permanen suatu subscribers, termasuk service profile subscriber, informasi lokasi dan status aktivitasnya.
    Ketika sebuah individu membeli sebuah subscription dari PCS operators yang lain, maka operator tersebut akan melakukan registrasi pada HLR.
  • Mobile services Switching Center (MSC)
    MSC berfungsi menjalankan fungsi switching pada system. MSC mengontrol call dari dan ke telepon lain dan data system. MSC juga menjalankan fungsi untuk toll ticketing, network interfacing, common channel signaling, dan sebagainya.
    The MSC performs the telephony switching functions of the system. It controls calls to and from other telephone and data systems. .
  • Visitor Location Register (VLR)
    VLR adalah suatu database yang berisi informasi temporary tentang subscribers yang dibutuhkan oleh MSC yang bertujuan untuk melayani visiting subscribers. VLR selalu terintegarsi dengan MSC. Ketika sebuah mobile station melakukan roams ke sebuah are MSC baru, VLR yang terkoneksi dengan MSC tersebut akan merequest data dari mobile station ke HLR. Kemudian, jika mobile station tersebut melakukan call, VLR akan menerima informasi yang dibutuhkan untuk call setup tanpa harus menanyakan HLR setiap kali.
  • Authentication Center (AUC)
    Sebuah unit yang dipanggil oleh AUC menyediakan authentikasi dan parameter yang dienkripsi yang menverifikasi identitas user dan memastikan kerahasiaan setiap panggilan. AUC juga memproteksi operator network dari berbagai type penipuan yang terjadi pada saat ini.
  • Equipment Identity Register (EIR)
    EIR adalah suatu database yang berisi informasi tentang identitas dari sebuah mobile equipment yang mencegah pencurian, hak akses, dan defective sebuah mobile stations. AUC dan EIR di implementasi sebagai sebuah nodes yang berdiri sendiri atau node gabungan dari AUC/EIR.

The Operation and Support System:
Operasi dan maintenance center terkoneksi pada semua peralatan pada switching system dan BSC.
Implementasi dari OMC biasa disebut operation dan support system (OSS). OSS adalah entitas fungsional dari operator network yang memonitor dan mengontrol system. Tujuan dari OSS ini adalah
menyediakan support cost-effective ke customer secara sentralisasi, regional dan operasional local dan aktivitas perawatan yang dibutuhkan untuk sebuah network GSM. Fungsi tambahan untuk OSS adalah untuk menyediakan overview sebuah network dan mensupport aktivitas perawatan pada operasi yang berbeda dan perawatan organisasi.




0 comments:

Post a Comment